Mulai tahun ajaran baru 2022/2023, siswa di Kota Malang bakal dijadwalkan mengunjungi museum. Hal itu sekaligus untuk menghidupkan kembali museum yang mati suri selama pandemi Covid-19.
Tampak ratusan keping kaset berjajar rapi di sebuah rak berwarna hitam. Lengkap dengan daftar penyanyi. Setelah diamati lebih detail, kaset-kaset itu merupakan karya dari para penyanyi tempo dulu dari penjuru Indonesia. Mulai dari Chrisye sampai dengan Rafika Duri.
“Dari program Ditjen Kebudayaan Kemendikbud ini, mereka membuat proposal pendaftaran. Yang bisa kami lakukan untuk memberikan bantuan ke mereka adalah dengan membuat surat rekomendasi dari proposal,” ujar Dr Dian Kuntari SSTP MSi, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang.
“Kegiatan pendokumentasian ini merupakan ikhtiar awal untuk mengumpulkan tulisan-tulisan sejarah musik yang bertebaran di berbagai media. Ibarat sejarah di zaman kerajaan, barangkali ini bisa disamakan dengan upaya menghimpun naskah-naskah daun lontar yang berceceran,” ujar Ketua MMI Hengki Herwanto, Kamis (17/12).