Citra Kota Malang sebagai kota paling toleran tetap dijaga Pemkot Malang. Meski kondisi masyarakat yang beraneka ragam dari suku, ras maupun agama, mereka menjunjung tinggi sikap persatuan dan kesatuan. Misalnya kemarin pagi (20/9), pemkot mengundang 100 dai dan khatib (penceramah) ke Ruang Sidang Balai Kota Malang.