BLITAR- Tim Fakultas MIPA Universitas Negeri Malang (UM) kembali melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM).
Masih di kawasan Kabupaten Blitar, dosen dan mahasiswa Bioteknologi menggelar pelatihan pembuatan minuman dari buah belimbing untuk penurun hipertensi.
Kegiatan itu dilakukan di Desa Ponggok, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
Kegiatan tersebut digelar di rumah salah satu anggota kelompok tani, Ny Katemi, Kamis lalu (15/6), dengan dihadiri ibu-ibu kelompok tani Desa Ponggok.
“Desa Ponggok merupakan salah satu penghasil buah belimbing, hampir setiap pekarangan rumah warga memilikinya,” ujar Ny Rojiin, ketua kelompok tani Desa Ponggok.
Selama ini, buah belimbing hanya dimanfaatkan untuk konsumsi buah segar saja.
Jika masa panen tiba, yang terjual hanya buah dengan ukuran besar, buah kecil tidak laku dan digunakan untuk pakan ternak.
Karena itu, tim PKM FMIPA yang diketuai oleh Ratna Juwita PhD melakukan inovasi dengan membuat buah belimbing menjadi minuman penurun hipertensi.
Tentu saja, minuman itu disukai oleh seluruh kalangan dan bisa dinikmati kapanpun. Inovasi tersebut dilakukan karena buah belimbing banyak mengandung vitamin C, vitamin A, B9 (asam folat), B3 (niasin), zat besi, magnesium, mangan, potasium, dan β-karoten yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Pelatihan tersebut juga memberikan ide baru untuk kelompok tani dalam berwirausaha.
Setiap peserta yang hadir diberikan tutorial singkat tentang cara pembuatan minuman penurun hipertensi tersebut.
Ratna berharap setelah pelatihan ini berakhir, Ibu-ibu yang tergabung dalam kelompok tani ini dapat mempraktikkan sendiri minuman dari ekstrak belimbing di rumah.
“Semoga ke depan bisa menjadi produk UMKM Desa Ponggok. Kami juga memberikan hasil produk yang sudah kami produksi sendiri dalam skala kecil ke semua peserta pelatihan,“ ujarnya. (Jprm3/nen)