23.2 C
Malang
Kamis, Desember 7, 2023

Grafika Usung Sleep Detector, SMAN 9 Bangun Hidroponik Mikrohidro

 

MALANG KOTA – Gelaran Malang Young Innovators Award (MYIA) 2023 kurang 10 hari lagi. Peserta sudah adu inovasi dengan berbagai macam karya.

Puncak acara digelar pada Minggu, 21 Mei 2023 di Gedung Malang Creative Center (MCC) jalan A. Yani No.53, Blimbing, Kota Malang. Event ini sudah ditunggu-tunggu para inovator dari sekolah se-Jawa Timur.

SMAN 9 Malang contohnya, dipimpin Dra Sri Setyawati MPd mengirim salah satu siswanya Devinda Maylani Safira di MYIA 2023.

Dia mengangkat inovasi mikrohidro berbasis pemanfaatan irigasi hidroponik dengan potensi Sumber Daya Alam (SDA) sungai di samping sekolah.

Karya tersebut diharapkan bisa diaplikasikan di tempat lain dengan SDA yang bervariatif sesuai dengan potensi masing-masing lokasi.

Baca Juga:  Dukung Program Adiwiyata, Wawali Kota Malang Tanam Pule di SMPN 6

“Keikutsertaan kami di MYIA 2023, tidak lepas dari kontribusi sekolah untuk menciptakan inovasi yang berdaya ramah lingkungan dan berpotensi penggunaan jangka panjang,” ungkap guru pendamping lomba SMAN 9 Malang Yoyok Indrawanto SPd SKom.

INOVATIF : Siswa dan siswi SMAN 9 Malang berfoto dengan karya inovasi Mikrohidro berbasis pemanfaatan irigasi hidroponik di sekolah, beberapa waktu lalu.

Selain itu, ada SMK Negeri 4 Malang yang dipimpin Drs Gunawan Dwiyono SST MPd.

Vito Valentine Prasetyo Putro kelas X Teknik Mekatronika dan Abbina Nanda Pramodya kelas X Desain Komunikasi Visual dikirim mewakili Grafika di MYIA 2023.

Produk dibuat adalah Sleep Detector, alat yang dibuat sendiri oleh siswa untuk meminimalisir tingkat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kota Malang.

Karya tersebut merupakan program inkubator bisnis dari bagian kurikulum yang bertugas menciptakan para inovator bisnis dari peserta didik.

Baca Juga:  Peluang Masuk di Enam Prodi UM Lebih Mudah, Ini Detailnya

“Siswa kami sangat antusias memberikan sumbangsih pemikiran inovatif khususnya untuk Kota Malang. Dan semoga sekolah kami bisa menjadi yang pelopor di bidang inovasi di tingkat Kota Malang, nasional dan internasional,” ungkap guru pendamping lomba SMKN 4 Malang Aris Hidayat SSn.

Untuk peserta yang ingin mendaftar diimbau membuka juknis dan informasi :
https://drive.google.com/file/d/1C8dIed6pMEGFKtvS4wIukmaGvIKzKZDx/view?usp=share_link.

Juga untuk surat permohonan delegasi :
https://drive.google.com/file/d/1SeQd1t5YR0eqhKRl8a9JLS7pso3QCbHR/view?usp=share_link.

Sementara link pendaftaran bisa dibuka di :
https://forms.gle/qdau58WCw6DnWmFa7

Direktur MYIA M Machrus Ali MPd sangat mengapresiasi antusiasme peserta.

“Kami sangat berterima kasih kepada peserta yang sudah berprartisipasi di event inovasi pertama di Malang Raya ini. Semoga kedepan bisa lebih baik dan muncul inovasi dan para inovator baru di Malang Raya,” tutupnya. (jprm3/bes/fin)

 

MALANG KOTA – Gelaran Malang Young Innovators Award (MYIA) 2023 kurang 10 hari lagi. Peserta sudah adu inovasi dengan berbagai macam karya.

Puncak acara digelar pada Minggu, 21 Mei 2023 di Gedung Malang Creative Center (MCC) jalan A. Yani No.53, Blimbing, Kota Malang. Event ini sudah ditunggu-tunggu para inovator dari sekolah se-Jawa Timur.

SMAN 9 Malang contohnya, dipimpin Dra Sri Setyawati MPd mengirim salah satu siswanya Devinda Maylani Safira di MYIA 2023.

Dia mengangkat inovasi mikrohidro berbasis pemanfaatan irigasi hidroponik dengan potensi Sumber Daya Alam (SDA) sungai di samping sekolah.

Karya tersebut diharapkan bisa diaplikasikan di tempat lain dengan SDA yang bervariatif sesuai dengan potensi masing-masing lokasi.

Baca Juga:  491 SD dan SMP Negeri di Kabupaten Kekurangan Murid

“Keikutsertaan kami di MYIA 2023, tidak lepas dari kontribusi sekolah untuk menciptakan inovasi yang berdaya ramah lingkungan dan berpotensi penggunaan jangka panjang,” ungkap guru pendamping lomba SMAN 9 Malang Yoyok Indrawanto SPd SKom.

INOVATIF : Siswa dan siswi SMAN 9 Malang berfoto dengan karya inovasi Mikrohidro berbasis pemanfaatan irigasi hidroponik di sekolah, beberapa waktu lalu.

Selain itu, ada SMK Negeri 4 Malang yang dipimpin Drs Gunawan Dwiyono SST MPd.

Vito Valentine Prasetyo Putro kelas X Teknik Mekatronika dan Abbina Nanda Pramodya kelas X Desain Komunikasi Visual dikirim mewakili Grafika di MYIA 2023.

Produk dibuat adalah Sleep Detector, alat yang dibuat sendiri oleh siswa untuk meminimalisir tingkat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kota Malang.

Karya tersebut merupakan program inkubator bisnis dari bagian kurikulum yang bertugas menciptakan para inovator bisnis dari peserta didik.

Baca Juga:  Singkirkan 42 Peserta di Penjuru Indonesia, UMM Ciptakan Robot Damkar

“Siswa kami sangat antusias memberikan sumbangsih pemikiran inovatif khususnya untuk Kota Malang. Dan semoga sekolah kami bisa menjadi yang pelopor di bidang inovasi di tingkat Kota Malang, nasional dan internasional,” ungkap guru pendamping lomba SMKN 4 Malang Aris Hidayat SSn.

Untuk peserta yang ingin mendaftar diimbau membuka juknis dan informasi :
https://drive.google.com/file/d/1C8dIed6pMEGFKtvS4wIukmaGvIKzKZDx/view?usp=share_link.

Juga untuk surat permohonan delegasi :
https://drive.google.com/file/d/1SeQd1t5YR0eqhKRl8a9JLS7pso3QCbHR/view?usp=share_link.

Sementara link pendaftaran bisa dibuka di :
https://forms.gle/qdau58WCw6DnWmFa7

Direktur MYIA M Machrus Ali MPd sangat mengapresiasi antusiasme peserta.

“Kami sangat berterima kasih kepada peserta yang sudah berprartisipasi di event inovasi pertama di Malang Raya ini. Semoga kedepan bisa lebih baik dan muncul inovasi dan para inovator baru di Malang Raya,” tutupnya. (jprm3/bes/fin)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/