Eduardo: Kami Akan Keluarkan Semua Tenaga untuk Menang
MALANG KOTA – Raihan tiga poin dari laga nanti malam memiliki beragam arti bagi Arema FC. Selain menjadi ajang pembalasan dari kekalahan sebelumnya, kemenangan juga akan membuat posisi Singo Edan di klasemen membaik. Manfaat berikutnya, kepercayaan dari suporter bisa dibangun kembali. Itu penting dilakukan karena kekalahan 0-3 dari Borneo FC beberapa waktu lalu mendapat banyak sorotan. Pasca menerima hasil minor itu, tagar Eduardo out sempat menjadi trending topik di Twitter.
Banyak yang menyebut bila Singo Edan minim taktik dan strategi. Beranjak dari situ, jajaran pelatih Singo Edan cukup sadar bila laga nanti malam cukup krusial.
”Kami akan mengeluarkan semua tenaga untuk mencapai itu (kemenangan),” tegas Pelatih Kepala Arema FC Eduardo Almeida.
Apalagi, disebut dia, pertandingan di pekan kedua BRI Liga 1 itu adalah laga kandang perdana timnya. Alhasil, semua pemain harus memberikan 100 persen kemampuan agar bisa memberi happy ending kepada para pemain ke-12.
Untuk mewujudkan misi tersebut, Eduardo mengaku sudah menyiapkan beberapa langkah. Yang pertama yakni me-restart pikiran para pemainnya. Evan Dimas dan kawan-kawan tidak boleh memikirkan hasil melawan tim berjuluk Mahesa Jenar di Piala Presiden 2022 lalu. Sebab, diprediksi Wawan Febrianto dan kawan-kawan akan tampil lebih solid. Salah satu indikasinya terlihat dengan adanya dua penyerang yang dibawa mereka, yakni Rachmad Hidayat dan Carlos Fortes. Selain itu, pelatih PSIS juga diprediksi mendapat banyak bahan evaluasi dari laga mereka sebelumnya melawan Singo Edan.
”yang terjadi di masa lalu lupakan. Saat ini fokus memberikan yang terbaik,” tegas pelatih berlisensi UEFA Pro tersebut.
Bila melihat penampilan PSIS Semarang di Piala Presiden 2022, diketahui bila mereka adalah tim yang cukup produktif. Para penyerang mereka seperti Carlos Fortes, Taise Marukawa, Wawan Febrianto, sampai Hari Nur Yulianto menjadi sumber gol tim. Tercatat sudah ada 16 gol yang mereka buat di turnamen itu.
Peluang Arema FC mendulang tiga poin pada laga nanti malam memang cukup terbuka. Mereka mempunyai sejumlah modal untuk itu. Salah satunya yakni kembalinya Abel Camara, yang di laga sebelumnya harus absen lantaran kondisinya kurang fit. Hadirnya pemain asal Guinea-Bissau itu bisa menjadi salah satu aspek penting untuk memecahkan problem Singo Edan di lini depan. Saat laga melawan Borneo FC, Gian Zola dan kawan-kawan memang cukup kesulitan membuat gol. Kini, setelah Abel dipastikan bisa bermain, dia berpotensi jadi target man. Terpisah, Pelatih PSIS Semarang Sergio Alexandre juga memastikan kalau timnya datang bukan untuk mencatatkan kekalahan ketiga kalinya dari Singo Edan. Pelatih asal Brazil itu dengan yakin menyebut bila target timnya adalah mendapatkan poin penuh.
”Untuk laga besok (hari ini) kami sudah menyiapkan semuanya sebaik mungkin. Kami harap bisa membawa hasil maksimal,” kata dia.
Eks Pelatih Persiraja Banda Aceh itu juga menyebut bila timnya sudah banyak berbenah. Dua kekalahan melawan Singo Edan di turnamen Piala Presiden 2022 menjadi pelajaran untuk tim lebih baik lagi.
”Kami paham bagaimana pemain dan kualitas Arema FC,” kata dia.
Dalam laga nanti malam, Sergio mengaku kalau siapa pun yang diturunkan akan memberikan yang terbaik untuk tim. Baik itu Carlos Fortes, Taise Marukawa, atau Alfeandra Dewangga. Itu karena semua elemen tim sudah menyatukan visi untuk pulang dengan membawa poin. Kemenangan di laga nanti malam juga penting untuk PSIS Semarang. Sebab, di laga pertama mereka gagal menang dari Rans Nusantara. Pertandingan itu berakhir dengan skor imbang 1-1. (gp/by)
