MALANG KOTA – Persiapan Arema FC menyambut Liga 1 musim 2023/2024 mulai menemui kendala. Di sesi latihan kemarin pagi, lima penggawa mereka harus mendapat perawatan dari tim medis. Mereka adalah Bagas Adi Nugroho, Jayus Hariono, Jhon Alfarizi, Dendi Santoso, dan Samuel Balinsa.
Akibat situasi tersebut, mereka hanya bisa berlatih ringan di pinggir lapangan Stadion Gajayana. Mereka menjalani pemulihan dengan sejumlah metode. Pertama, melakukan penguatan. Mereka melakukan side leg raises, calf raise, dan split squat. Kedua kaki mereka juga masih dikompres dengan es batu.
Lalu, problem apa yang sedang diderita mereka? Dokter Tim Arema FC Nanang Tri Wahyudi menyebut, kelima pemain itu mengalami problem setelah uji coba beberapa waktu lalu. Ada yang salah tumpuan. Ada juga yang mengalami benturan saat latihan. ”Tapi alhamdulillah, bukan cedera yang masuk kategori berat atau parah,” kata dia.
Nanang mencontohkan, Bagas mengalami problem di bagian engkel. Sedangkan Balinsa ada sedikit masalah pada hamstring-nya setelah latihan Selasa lalu (13/6). Karena tidak parah, mantan dokter Persija Jakarta tersebut memprediksi kalau pemain-pemain tersebut cepat kembali.
”Saat ini Dendi, sudah mulai persiapan untuk kembali gabung latihan lagi,” tambahnya. Dendi sudah melakoni tahap penguatan dengan mencoba berlari. Nanti, fisioterapi Arema FC dan pelatih fisik akan berkolaborasi untuk membuat pemain segera pulih. Lalu segera siap untuk bergabung dengan rekan-rekan yang lain.
Meski harus rela sejumlah pemainnya menepi, beberapa penggawa Arema FC juga mulai sembuh dari cedera. Seperti Evan Dimas Darmono, yang sebelumnya mengalami problem di bagian betis. Selanjutnya ada Rifad Marabessy, yang sebelumnya mengalami masalah pada hamstring. Keduanya terpantau sudah ikut latihan dengan tim.
Nanang juga memastikan bila kondisi Evan dan Rifad sudah aman. ”Evan perlahan mulai mengikuti latihan tim,” terangnya. Sedangkan Rifad sudah berlatih secara normal. Sebelumnya, Evan membutuhkan waktu lebih dari sepekan untuk menjalani sesi pemulihan. Sedangkan, Rifad menepi kurang lebih sepekan.
Kembali bisa latihan dengan tim, Evan mangaku senang. Selama menjalani proses pemulihan, dia mengaku tak sabar untuk ikut latihan dengan Jayus Hariono dkk. ”Alhamdulillah. Saya bersyukur mempunyai waktu segera kembali ke tim lagi,” kata dia.
Mengalami problem di bagian kaki jelang kompetisi bukan kali ini saja terjadi padanya. Sebelumnya, saat pramusim untuk Liga 1 2022/2023 lalu, dia juga sempat mengalami problem di bagian engkel. Saat itu, Evan harus menepi selama dua pekan.
Meski kerap dihadapkan pada situasi cedera, Evan mengaku tidak kecewa. Sebab itu sudah menjadi risiko pesepakbola. ”Ini bagian dari perjalanan. Melatih kesabaran dan introspeksi diri untuk lebih baik,” kata dia. (gp/by)
