22.1 C
Malang
Kamis, November 16, 2023

Boarding Pass di Stasiun Malang Kota Baru Cukup dengan Scan Wajah

MALANG KOTA – Proses boarding pass atau menunjukkan tiket kereta api (KA) di Stasiun Malang Kota Baru tak lagi ribet. Kini para penumpang cukup scan wajah di depan pintu keberangkatan. Fitur terbaru itu dinamakan face recognition boarding gate.

Fitur tersebut masih digunakan untuk penumpang KA jarak jauh. Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan, inovasi tersebut lebih praktis digunakan. Hanya perlu kamera saja, sudah bisa mendeteksi wajah para penumpang.

”Setelah scan itu nanti akan muncul data yang langsung terhubung ke data tiket penumpang,” jelas dia, kemarin.

Meski mudah, para penumpang harus melakukan registrasi dahulu di konter pendaftaran Check in Counter (CIC). Registrasi ini berlaku selamanya, dengan menempelkan E-KTP ke E-KTP Reader. Setelah terdaftar, penumpang tidak perlu mencetak boarding pass.

Selain itu, Luqman menegaskan kepada penumpang tidak perlu khawatir terkait keamanan data penumpang. Karena KAI telah memiliki manajemen keamanan informasi yang baik dan rutin meningkatkan keamanan data.

Baca Juga:  Makanan Pedas Ternyata Bisa Pangkas Risiko Serangan Jantung dan Strok

”Semua data aman, ini bisa jadi inovasi yang kami terapkan di seluruh stasiun,” ucap dia.

Sementara itu, seorang penumpang KA Putri Abdhatun Afifah menyebut proses boarding pass kini lebih mudah. Tidak lagi antre ke petugas untuk mengecek tiket yang bisa memakan waktu lama.

”Lebih mudah terus nggak perlu ribet nunjukin tiket dan KTP jadi sangat terbantu,” ungkap dia.

Putri menyebut waktu yang dibutuhkan hanya kurang dari dua menit. Dengan begitu, proses dia berangkat ke Jakarta bisa lebih aman. Dia juga menyebut sampai saat ini, fitur face recognition boarding gate ini sudah ada di beberapa stasiun. Seperti Malang Kota Baru, Surabaya Gubeng, Bandung, Yogyakarta, dan Solo Balapan. (mel/rb2/adn)

MALANG KOTA – Proses boarding pass atau menunjukkan tiket kereta api (KA) di Stasiun Malang Kota Baru tak lagi ribet. Kini para penumpang cukup scan wajah di depan pintu keberangkatan. Fitur terbaru itu dinamakan face recognition boarding gate.

Fitur tersebut masih digunakan untuk penumpang KA jarak jauh. Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan, inovasi tersebut lebih praktis digunakan. Hanya perlu kamera saja, sudah bisa mendeteksi wajah para penumpang.

”Setelah scan itu nanti akan muncul data yang langsung terhubung ke data tiket penumpang,” jelas dia, kemarin.

Meski mudah, para penumpang harus melakukan registrasi dahulu di konter pendaftaran Check in Counter (CIC). Registrasi ini berlaku selamanya, dengan menempelkan E-KTP ke E-KTP Reader. Setelah terdaftar, penumpang tidak perlu mencetak boarding pass.

Selain itu, Luqman menegaskan kepada penumpang tidak perlu khawatir terkait keamanan data penumpang. Karena KAI telah memiliki manajemen keamanan informasi yang baik dan rutin meningkatkan keamanan data.

Baca Juga:  Pemain Lama Prostitusi Online Kena Razia

”Semua data aman, ini bisa jadi inovasi yang kami terapkan di seluruh stasiun,” ucap dia.

Sementara itu, seorang penumpang KA Putri Abdhatun Afifah menyebut proses boarding pass kini lebih mudah. Tidak lagi antre ke petugas untuk mengecek tiket yang bisa memakan waktu lama.

”Lebih mudah terus nggak perlu ribet nunjukin tiket dan KTP jadi sangat terbantu,” ungkap dia.

Putri menyebut waktu yang dibutuhkan hanya kurang dari dua menit. Dengan begitu, proses dia berangkat ke Jakarta bisa lebih aman. Dia juga menyebut sampai saat ini, fitur face recognition boarding gate ini sudah ada di beberapa stasiun. Seperti Malang Kota Baru, Surabaya Gubeng, Bandung, Yogyakarta, dan Solo Balapan. (mel/rb2/adn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/