MALANG KOTA – Sebagai bentuk rasa duka mendalam atas tragedi Stadion Kanjuruhan, Jawa Pos Radar Malang menyalurkan santunan kepada keluarga korban, kemarin. Ada dua pihak yang menerima santunan. Yakni keluarga pasangan Yulianton dan Devi Ratna, warga Jalan Bareng Raya 2 G RT 14 RW 8 Kecamatan Klojen Kota Malang. Kedua keluarga Kukuh Arif Subagio, warga Jalan Kolonel Sugiono VII A Nomor 18.
General Manager (GM) Jawa Pos Radar Malang Don Virgo menyebut, santunan tersebut merupakan bentuk duka cita dari keluarga besar Jawa Pos Radar Malang. “Seperti yang diketahui, pasutri Yulianton dan Devi Ratna menjadi korban saat menonton pertandingan Arema bersama anak dan adik mereka. Untung, anak mereka selamat karena dipaksa keluar lebih dulu oleh pihak keamanan yang berjaga di pintu keluar,” ujar Don Virgo.
Yang bikin miris, buah hati mereka saat ini masih duduk di sekolah dasar. Menjelang hari ulang tahunnya, bocah itu harus kehilangan kedua orang tuanya.
Selain keluarga Yulianton, Jawa Pos Radar Malang juga memberikan santunan kepada keluarga Kukuh Arif Subagio. Keluarga yang tinggal di Jalan Kolonel Sugiono VII A Nomor 18 itu kehilangan satu dari dua orang anaknya. Anak tersebut bernama Astrid Nafisa Putri Subagio, siswi SMK Negeri 4 Kota Malang.
Dalam tragedi tersebut, keluarga Kukuh tak hanya kehilangan putrinya. Namun juga dua keponakannya meninggal.
“Intinya, kami ikut berempati dan mendoakan. Apalagi, mereka juga saudara-saudara kita. Semoga sedikit santunan dari kami bisa bermanfaat untuk mereka yang membutuhkan,” tandas dia. (mel/abm)
MALANG KOTA – Sebagai bentuk rasa duka mendalam atas tragedi Stadion Kanjuruhan, Jawa Pos Radar Malang menyalurkan santunan kepada keluarga korban, kemarin. Ada dua pihak yang menerima santunan. Yakni keluarga pasangan Yulianton dan Devi Ratna, warga Jalan Bareng Raya 2 G RT 14 RW 8 Kecamatan Klojen Kota Malang. Kedua keluarga Kukuh Arif Subagio, warga Jalan Kolonel Sugiono VII A Nomor 18.
General Manager (GM) Jawa Pos Radar Malang Don Virgo menyebut, santunan tersebut merupakan bentuk duka cita dari keluarga besar Jawa Pos Radar Malang. “Seperti yang diketahui, pasutri Yulianton dan Devi Ratna menjadi korban saat menonton pertandingan Arema bersama anak dan adik mereka. Untung, anak mereka selamat karena dipaksa keluar lebih dulu oleh pihak keamanan yang berjaga di pintu keluar,” ujar Don Virgo.
Yang bikin miris, buah hati mereka saat ini masih duduk di sekolah dasar. Menjelang hari ulang tahunnya, bocah itu harus kehilangan kedua orang tuanya.
Selain keluarga Yulianton, Jawa Pos Radar Malang juga memberikan santunan kepada keluarga Kukuh Arif Subagio. Keluarga yang tinggal di Jalan Kolonel Sugiono VII A Nomor 18 itu kehilangan satu dari dua orang anaknya. Anak tersebut bernama Astrid Nafisa Putri Subagio, siswi SMK Negeri 4 Kota Malang.
Dalam tragedi tersebut, keluarga Kukuh tak hanya kehilangan putrinya. Namun juga dua keponakannya meninggal.
“Intinya, kami ikut berempati dan mendoakan. Apalagi, mereka juga saudara-saudara kita. Semoga sedikit santunan dari kami bisa bermanfaat untuk mereka yang membutuhkan,” tandas dia. (mel/abm)
