BATU – Kenyamanan wisatawan menjadi perhatian serius bagi Pemkot Batu. Pasalnya, akan ada ratusan ribu pelancong yang mengunjungi kota wisata tersebut. Untuk itu, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu telah melakukan pemeliharaan jalan berlubang di sembilan titik.
Jalan yang dibenahi itu di antaranya wilayah Klemuk, Simpang Empat Arhanud, Jalan Agus Salim, Jalan M. Sahar, Jalan Sultan Agung, Jalan Suropati, Jalibar, Jalan Raya Tlekung dan Jalan Martorejo. “Perbaikan jalan berlubang ini juga sekaligus untuk meningkatkan keamanan bagi wisatawan,” terang Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu Alfi Nur Hidayat. Alfi menerangkan, tak menutup kemungkinan masih ada titik lain yang jalannya berlubang. Pihaknya akan terus menyisir untuk membenahi hal tersebut. Dia juga menerima aduan masyarakat, ketika menemui jalan yang berlubang.
“Selanjutnya kami akan menindaklanjuti dengan pemeliharaan jalan,” tuturnya. Selain pemeliharaan jalan, Alfi memastikan sudah ada 5 jalan tembus yang bisa dilalui masyarakat maupun wisatawan. Seperti SisirPandanrejo, Sisir-Temas, Songgokerto-Sumberejo, Sumberejo-Sisir, dan Sumberejo-Ngaglik. “Jalur alternatif Jurang Susuh (GiripurnoKarangploso) yang terkena longsor beberapa waktu lalu juga sudah bisa dilalui. Diharapkan dengan normalnya jalur tersebut. Mengurangi kepadatan di jalan utama menuju Kota Batu,” tandas Alfi. (adk/lid)
BATU – Kenyamanan wisatawan menjadi perhatian serius bagi Pemkot Batu. Pasalnya, akan ada ratusan ribu pelancong yang mengunjungi kota wisata tersebut. Untuk itu, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu telah melakukan pemeliharaan jalan berlubang di sembilan titik.
Jalan yang dibenahi itu di antaranya wilayah Klemuk, Simpang Empat Arhanud, Jalan Agus Salim, Jalan M. Sahar, Jalan Sultan Agung, Jalan Suropati, Jalibar, Jalan Raya Tlekung dan Jalan Martorejo. “Perbaikan jalan berlubang ini juga sekaligus untuk meningkatkan keamanan bagi wisatawan,” terang Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu Alfi Nur Hidayat. Alfi menerangkan, tak menutup kemungkinan masih ada titik lain yang jalannya berlubang. Pihaknya akan terus menyisir untuk membenahi hal tersebut. Dia juga menerima aduan masyarakat, ketika menemui jalan yang berlubang.
“Selanjutnya kami akan menindaklanjuti dengan pemeliharaan jalan,” tuturnya. Selain pemeliharaan jalan, Alfi memastikan sudah ada 5 jalan tembus yang bisa dilalui masyarakat maupun wisatawan. Seperti SisirPandanrejo, Sisir-Temas, Songgokerto-Sumberejo, Sumberejo-Sisir, dan Sumberejo-Ngaglik. “Jalur alternatif Jurang Susuh (GiripurnoKarangploso) yang terkena longsor beberapa waktu lalu juga sudah bisa dilalui. Diharapkan dengan normalnya jalur tersebut. Mengurangi kepadatan di jalan utama menuju Kota Batu,” tandas Alfi. (adk/lid)
