MALANG KOTA – Pemkot Malang memberikan penjelasan resmi terkait informasi yang beredar bahwa Wali Kota Malang Sutiaji dan keluarga serta Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Wasto, positif Covid-19.
Kabag Humas Pemkot Malang Nur Widianto menyampaikan, hingga saat ini, para pejabat Pemkot Malang yang diisukan positif covid-19 bekerja seperti biasa. Pejabat yang dimaksud masih menerima berkas-berkas untuk ditandatangani.
“Memang penandatanganan berkas ini dilakukan di rumah karena secara fisik sedang tidak fit,” jelas Nur Widianto, Sabtu (28/11).
Pada Jumat (27/11) malam, Wali Kota Malang juga mengikuti kegiatan tahlil kubro virtual dalam rangka memberi penghormatan sekaligus kirim doa atas meninggalnya Bupati Situbondo Dadang Wigiarto karena Covid-19 yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Sutiaji didaulat secara khusus pada kegiatan tersebut mewakili wali kota dan bupati se-Jawa Timur bersama dengan Bupati Lumajang Thoriqul Haq.
“Kita semua merasa kehilangan. Beliau (almarhum Bupati Situbondo) merupakan tokoh yang baik serta dekat dengan warganya. Semoga amalan beliau diterima di sisi Allah dan apa yang telah dirintis serta ditebarkan mampu diteruskan untuk kemajuan Situbondo,” ungkap Sutiaji dalam acara tersebut.
Bahkan hari ini (28/11), Sutiaji juga mengikuti webinar dalam rangka Hari Guru bertajuk Merajut Kembali Pendidikan Karakter untuk Mewujudkan Merdeka belajar di Era New Normal. Di kegiatan tersebut, Sutiaji bertindak sebagai keynote speaker. Aktivitas itu terlihat dari unggahan salah satu kader Demokrat di story WhatsApp miliknya. Tampak Sutiaji tampil sederhana dengan t-shirt hitam dengan mengenakan peci hitam.
Sebelumnya, Jumat malam (27/11) beredar informasi di WhatsApp Group (WAG) yang menyebut Wali Kota Malang Sutiaji dan keluarganya, termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Wasto diinformasikan positif covid-19.
Dalam informasi tersebut, penyebar info juga menghimbau kepada warga agar lebih hati-hati. “Hati-hati buat semuanya, Malang zona hitam.” Begitu bunyi tulisan yang dishare lewat WA dengan mengatasnamakan dr Ismayani.
“Hati2 buat semuanya. Malang zona hitam.
Pak Wali Kota Malang serumah positif,
Sekjenx juga positif duluan di opname di lavalet, p Wali lg disiapin kamar di rsu. Sekda nya juga kena Polresta Malang banyak yg kena”. Demikian pesan yang diterima Radar Malang Online sesuai tulisan aslinya.
Tak hanya itu, diinformasi yang dishare ini juga meminta agar penerima pesan, terus memperhatikan protokol kesehatan terutama para tenaga kesehatan yang sedang bertugas.
“Tolong dimonitor, dan diharapkan semuanya selalu memperhatikan protokol kesehatan selama berdinas di rumah sakit. Jaga kesehatan diri sendiri, selalu memakai masker. Tempat cuci tangan diperhatikan. Kita banyak APD dipakai demi kesehatan kita,” tambah bunyi pesan tersebut.
Pewarta: Imam N